Selasa, 10 Oktober 2017

Dengan Lactacyd Baby Herpes pun Pergi!



Sejak lahir, begitu keluar dari Rumah Sakit Ibu Anak, Kaizen tinggal sementara di rumah neneknya. Lalu, saat dia berusia sekitar 6 bulan, kami pun pindah. Dua minggu pertama semua baik-baik saja. Setelah itu, mulailah terjadi gangguan pada kulit bayi laki-laki kami. Kaizen terkena herpes! Ada dua bulatan merah kehitaman di lengan kanannya. Saya sebagai ibunya otomatis jadi merenungi sesuatu. Ah, iya, rumah yang kami tempati ini komplek perumahan baru dan sumber airnya berasal dari sumur atau tanah. Langsung saja saya mencurigai jika Kaizen tidak cocok dengan air yang ada. Iya, sepertinya kulitnya sensitif. Terlebih bertemu hawa Cirebon yang saat itu tengah panas dan lembab.


Saya coba beberapa produk untuk mengobati herpesnya. Ditambah, belum juga soal herpes ini teratasi dia terkena ruam popok. Duuh! Sedih sekali melihatnya terganggu dengan dua hal tersebut. Berhubung herpes ada di lengannya, praktis dia tidak bisa berbuat apapun. Tapi tangannya bisa meraih pinggang dan—maaf—pantatnya yang terkena ruam popok. Tangan mungil itu tak bisa tahan untuk tidak menggaruknya. Saya yang hanya melihatnya saja merasa gramat-gremet di hati. Herpes dan ruam popoknya bahkan menguarkan hawa panas. Pantas baby Kaizen tak tahan.



Akhirnya melalui jaringan pesan pribadi saya tanya-tanya pada seorang teman, sesama ibu muda juga (uhuk), saya perlihatkan padanya foto lengan Kaizen yang terkena herpes. Di balasan berikutnya, teman saya tersebut segera menyebut Lactacyd Baby Liquid Soap. Segera juga saya meminta tolong pada suami yang hendak keluar agar mampir ke apotek untuk membeli Lactacyd Baby.

Begitu sudah di tangan, saya baca semua tulisan dan petunjuk yang tertera dalam kemasan. Bagaimana cara menggunakan Lactacyd Baby ini? Ternyata mudah. Saya siapkan air hangat dalam ember untuk Kaizen mandi. Lalu diberi sekitar 3-5 tetes Lactacyd Baby. Saya juga mengambil seujung jari untuk langsung diusap-usapkan serta digosokkan dengan lembut pada herpes dan ruam popoknya. Bagian badan lainnya juga saya usap dengan air ber-Lactacyd Baby tadi. Bahkan kepala pun tak ketinggalan. Setelah itu saya bilas dengan air hangat biasa.

Herpes yang meski kecil bikin gemes


Sebab tidak pedih di mata, Kaizen pun nyaman-nyaman saja, meski bershampo Lactacyd Baby. Wanginya pun lembut dan natural. Sesuai petunjuk dalam kemasan saya gunakan Lactacyd Baby ini sebagai pengganti sabun. Jadi setiap kali mandi memakai Lactacyd Baby sebagai sabun bahkan shampo-nya.



Wah, Alhamdulillah setelah sekian hari rutin, herpes di lengan Kaizen hilang tak berbekas. Bentol-bentol kecil di pinggang sebab ruam popok pun sembuh. Kulitnya kembali sehat, bersih dan putih. ^^



Rahasia Kulit Bayi Tetap Sehat, Mengapa Lactacyd Baby?

Lactacyd Baby merupakan brand internasional yang sudah terpercaya untuk menjaga kulit bayi dari iritasi ringan. Bahan-bahan yang digunakan untuk memproduksi pun dipilih yang alami. Bahan utamanya saja hanya air.

Kandungan alami dari ekstrak Susu serta formulasi dengan pH yang sesuai dengan kebutuhan kulit bayi. Fakta menyebutkan jika kadar pH kulit bayi ternyata lebih tinggi dari kulit orang dewasa. Yaitu sekitar 6-7. Sementara kulit dewasa memiliki pH antara 3-4. Jauh berbeda ya? Sebab inilah, juga sebab tekstur kulit bayi yang teramat halus, lembut dan masih cenderung rapuh, merawat kulit bayi tidak bisa dengan sembarang produk dan bahan.

Bagi yang memiliki alergi terhadap susu sapi tak perlu khawatir. Sebab alergi hanya akan terjadi bila dikonsumsi. Sedangkan produk Lactacyd Baby ini untuk pemakaian luar.

Lactacyd Baby tidak mengandung detergen. Sehingga tidak menghasilkan busa sebagaimana sabun kebanyakan. Aroma Lactacyd Baby pun berbeda dengan sabun, karena memang tidak mengandung parfum ataupun pengharum kimia.

Oleh karena semua itulah, Lactacyd Baby telah teruji secara dermatologi dan dapat digunakan setiap hari. Semua momies yang pernah menggunakan produk dari PT. Aventis Pharma yang satu ini pasti telah membuktikannya.

Terbukti, kemarin Kaizen saja tidak mengalami alergi atau efek samping membahayakan setelah memakai Lactacyd Baby meski setiap hari. Jadi memang insya Allah aman ya Momies. Justeru dengan Lactacyd Baby, si herpes pun pergi! Alhamdulillah. :)





Cirebon, Oktober 2017

4 komentar:

  1. Aku mau coba buat anakku yg kayak kena bisul. Dari tadi nyari2 info kayaknya ini pas.
    Makasih, Din :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga infonya bermanfaat. Semoga cocok juga yaa.. semoga lekas membaik

      Kembali kasih ;)

      Hapus
  2. Fotonya tampak natural, hehe ^_^)v
    Luthfi jg dlu pke ini utk ngatasin masalah kulit pd bayi. Top lah..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyaa, kan back to nature, hehe. Yes, top... ^^

      Hapus