Sejak
lahir, begitu keluar dari Rumah Sakit Ibu Anak, Kaizen tinggal sementara di
rumah neneknya. Lalu, saat dia berusia sekitar 6 bulan, kami pun pindah. Dua
minggu pertama semua baik-baik saja. Setelah itu, mulailah terjadi gangguan
pada kulit bayi laki-laki kami. Kaizen terkena herpes! Ada dua bulatan merah kehitaman di lengan
kanannya. Saya sebagai ibunya otomatis jadi merenungi sesuatu. Ah, iya, rumah
yang kami tempati ini komplek perumahan baru dan sumber airnya berasal dari
sumur atau tanah. Langsung saja saya mencurigai jika Kaizen tidak cocok dengan
air yang ada. Iya, sepertinya kulitnya sensitif. Terlebih bertemu hawa Cirebon
yang saat itu tengah panas dan lembab.
Saya
coba beberapa produk untuk mengobati herpesnya. Ditambah, belum juga soal
herpes ini teratasi dia terkena ruam popok. Duuh! Sedih sekali melihatnya
terganggu dengan dua hal tersebut. Berhubung herpes ada di lengannya, praktis
dia tidak bisa berbuat apapun. Tapi tangannya bisa meraih pinggang
dan—maaf—pantatnya yang terkena ruam popok. Tangan mungil itu tak bisa tahan
untuk tidak menggaruknya. Saya yang hanya melihatnya saja merasa gramat-gremet di hati. Herpes dan ruam
popoknya bahkan menguarkan hawa panas. Pantas baby Kaizen tak tahan.
Akhirnya
melalui jaringan pesan pribadi saya tanya-tanya pada seorang teman, sesama ibu
muda juga (uhuk), saya perlihatkan padanya foto lengan Kaizen yang terkena
herpes. Di balasan berikutnya, teman saya tersebut segera menyebut Lactacyd Baby Liquid Soap. Segera juga
saya meminta tolong pada suami yang hendak keluar agar mampir ke apotek untuk
membeli Lactacyd Baby.
Begitu
sudah di tangan, saya baca semua tulisan dan petunjuk yang tertera dalam
kemasan. Bagaimana cara menggunakan Lactacyd Baby ini? Ternyata mudah. Saya
siapkan air hangat dalam ember untuk Kaizen mandi. Lalu diberi sekitar 3-5
tetes Lactacyd Baby. Saya juga mengambil seujung jari untuk langsung
diusap-usapkan serta digosokkan dengan lembut pada herpes dan ruam popoknya.
Bagian badan lainnya juga saya usap dengan air ber-Lactacyd Baby tadi. Bahkan kepala pun tak ketinggalan. Setelah itu
saya bilas dengan air hangat biasa.
![]() |
Herpes yang meski kecil bikin gemes |
Sebab
tidak pedih di mata, Kaizen pun nyaman-nyaman saja, meski bershampo Lactacyd Baby. Wanginya pun lembut dan
natural. Sesuai petunjuk dalam kemasan saya gunakan Lactacyd Baby ini sebagai
pengganti sabun. Jadi setiap kali mandi memakai Lactacyd Baby sebagai sabun
bahkan shampo-nya.
Rahasia Kulit Bayi Tetap Sehat,
Mengapa Lactacyd Baby?
Lactacyd
Baby merupakan brand internasional yang
sudah terpercaya untuk menjaga kulit bayi dari iritasi ringan. Bahan-bahan yang
digunakan untuk memproduksi pun dipilih yang alami. Bahan utamanya saja hanya
air.
Kandungan alami dari ekstrak Susu serta
formulasi dengan pH yang sesuai dengan kebutuhan kulit bayi. Fakta menyebutkan
jika kadar pH kulit bayi ternyata lebih tinggi dari kulit orang dewasa. Yaitu
sekitar 6-7. Sementara kulit dewasa memiliki pH antara 3-4. Jauh berbeda ya?
Sebab inilah, juga sebab tekstur kulit bayi yang teramat halus, lembut dan
masih cenderung rapuh, merawat kulit bayi tidak bisa dengan sembarang produk
dan bahan.
Bagi yang memiliki alergi terhadap susu
sapi tak perlu khawatir. Sebab alergi hanya akan terjadi bila dikonsumsi.
Sedangkan produk Lactacyd Baby ini untuk pemakaian luar.
Lactacyd Baby tidak mengandung detergen.
Sehingga tidak menghasilkan busa sebagaimana sabun kebanyakan. Aroma Lactacyd
Baby pun berbeda dengan sabun, karena memang tidak mengandung parfum ataupun
pengharum kimia.
Oleh karena semua itulah, Lactacyd Baby telah teruji secara
dermatologi dan dapat digunakan setiap hari. Semua momies yang pernah
menggunakan produk dari PT. Aventis Pharma yang satu ini pasti telah
membuktikannya.
Terbukti, kemarin Kaizen saja tidak
mengalami alergi atau efek samping membahayakan setelah memakai Lactacyd Baby
meski setiap hari. Jadi memang insya Allah aman ya Momies. Justeru dengan
Lactacyd Baby, si herpes pun pergi! Alhamdulillah. :)
Cirebon, Oktober 2017
Aku mau coba buat anakku yg kayak kena bisul. Dari tadi nyari2 info kayaknya ini pas.
BalasHapusMakasih, Din :)
Semoga infonya bermanfaat. Semoga cocok juga yaa.. semoga lekas membaik
HapusKembali kasih ;)
Fotonya tampak natural, hehe ^_^)v
BalasHapusLuthfi jg dlu pke ini utk ngatasin masalah kulit pd bayi. Top lah..
Iyaa, kan back to nature, hehe. Yes, top... ^^
Hapus